Semarang, Idola 92.6 FM – Kepala Korps Lalu Lintas Polri Irjen Pol Royke Lumowa ketika mengikuti rapat koordinasi lintas sektor Lebaran 2018 di Semarang mengatakan untuk mengantisipasi penumpukan kendaraan di jalur pantura Jateng dan juga di ruas tol fungsional Batang-Semarang, sudah disiapkan sejumlah langkah penanganannya. Sehingga, dibutuhkan adanya sinergi yang melekat saat pelaksanaan Operasi Ketupat 2018 di seluruh pemangku kepentingan.
Royke memerkirakan, pada tahun ini pintu tol Krapyak di Kota Semarang akan menjadi simpul kemacetan baru Lebaran 2018. Sehingga, upaya pencegahan perlu dipetakan sejak awal.
“Kalau memang jalan tol itu padat dan penuh serta kemungkinan macet, kita arahkan ke jalan alternatif, ke jalan nasional. Sudah disiagakan petugas jaga selama 24 jam. Kalau penumpukan kendaraan masih terjadi sampai berakhirnya operasi, maka pengaturannya akan diperpanjang,” kata Royke di Semarang.
Lebih lanjut Royke menjelaskan, ada lima langkah yang harus ditempuh untuk menghindari terjadinya kemacetan di jalur mudik Lebaran nanti. Pertama soal keterpaduan instansi pemerintah, kedua soal memaksimalkan semua roda transportasi masal mulai dari angkutan darat, laut dan udara.
“Hal ini bertujuan untuk mengurangi angka penggunaan kendaraan pribadi dari masyarakat. Ketiga tentang infrastruktur lalu lintas dan keempat penyediaan tempat-tempat istirahat,” pungkasnya. (Bud)