Semarang, Idola 92.6 FM – Dinas Kesehatan Jawa Tengah terus mengupayakan untuk meningkatkan peran dari anggota Pramuka Saka Bhakti Husada, guna menggencarkan program Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (Germas). Hal itu dikatakan Ketua Pinsaka Saka Bhakti Husada Agus Tri Cahyono, di sela pertemuan koordinasi berkala Saka Bhakti Husada, Selasa (16/10).
Menurut Agus, dari hasil evaluasi diketahui jika pembinaan anggota Saka Bhakti Husada itu aktivitasnya masih belum optimal. Sehingga, diperlukan adanya pembinaan secara berjenjang dan berkelanjutan.
Agus menjelaskan, melalui koordinasi berkala yang dilakukan itu, maka perlu meningkatkan peran dan fungsi Saka Bhakti Husada. Salah satunya, dengan upaya pembinaan dan pengembangan Saka Bhakti Husada.
Oleh karena itu, lanjut Agus, pengetahuan dari anggota Pramuka Saka Bhakti Husada juga harus ditingkatkan, terutama mengenai Germas.
“Kita akan tingkatkan peran SBH, karena organisasi Pramuka sudah bagus. Terutama Germas akan kita libatkan. Untuk paradigma pembangunan kesehatan kan kita kurang kuat, sehingga beban pembangunan kesehatan untuk kuratif itu terlalu terbebani banyak. Dengan memberdayakan Pramuka, diharapkan kontribusinya yang banyak,” kata Agus.
Lebih lanjut Agus menjelaskan, Saka Bhakti Husada diharapkan harus mampu meningkatkan derajat kesehatan masyarakat. Terutama, membantu memercepat pencapaian cakupan upaya kesehatan.
“Sebagai pelopor hidup bersih dan sehat, maka Pramuka harus menjadi kader penggerak pembangunan kesehatan,” pungkasnya. (Bud)
