Pekalongan – Dinas Kesehatan Kota Pekalongan terus menggalakkan program Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (Germas), dengan mengajak pegawai di lingkungan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Pemkot Pekalongan melakukan senam ringan setiap pukul 10 pagi dan pukul 14 siang di kantor Dinas Pendidikan Kota Pekalongan, Selasa (14/8).
Kepala Dinkes Kota Pekalongan Tuti Widayanti mengatakan dengan melakukan aktivitas fisik secara rutin, maka tubuh menjadi sehat dan tidak mudah terserang penyakit. Terutama penyakit tidak menular, di antaranya penyakit jantung, kolesterol dan hipertensi.
Menurutnya, dari program Germas yang sedang disosialisasikan kepada pegawai OPD di lingkungan Pemkot Pekalongan itu ada beberapa tahap. Selain olahraga ringan, juga ada menggiatkan mengonsumsi sayuran dan buah-buahan serta memeriksakan kesehatan secara rutin ke pelayanan kesehatan.
Tuti menjelaskan, dengan mengajak pegawai OPD mengenal kegiatan Germas lewat senam ringan, maka diiimbau untuk bisa menerapkan di tempat kerjanya. Setelah semua pegawai OPD menerapkan pola hidup sehat, maka giliran masyarakat yang dilakukan sosialisasi.
“Setiap hari melakukan kegiatan Germas dengan cara melakukan aktivitas fisik setiap pukul 10.00 pagi dan pukul 14.00. Kalau di Dinas Kesehatan setiap pukul 10.00 itu ada sirine, kemudian kerjaan kita berhenti dan melakukan senam fisik atau olahraga ringan di tempat duduk. Sebentar saja hanya lima menit, setelah itu kembali bekerja. Nanti diulangi lagi pukul 14.00,” kata Tuti.
Sementara, Wali Kota Saelany Machfudz menambahkan, melalui kegiatan Germas ini diharapkan kesehatan masyarakat Kota Pekalongan semakin meningkat. Terlebih lagi, sekarang ini tren penyakit tidak menular semakin banyak.
“Harapannya karena ini sebuah gerakan nasional, pemerintah daerah harus turut menyosialisasikan yang namanya gerakan hidup sehat. Karena, dulu banyak penyakit yang biasa diderita orang kaya sekarang semua bisa kena. Jantung dan hipertensi misalnya. Harapannya ini bisa menjadikan masyarakat yang sehat,” ujar wali kota.
Oleh karena itu, lanjut Saelany, dengan melakukan gerakan hidup sehat dan mengatur makanan sehat dan rutin beraktivitas olahraga ringan, akan angka harapan hidup warga Kota Pekalongan akan semakin meningkat. (Bud)
