Semarang, 92.6 FM-Ratusan warga dari Kabupaten Rembang yang mengaku mendukung pendirian pabrik PT Semen Indonesia di Rembang, datang ke kantor Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan Jawa Tengah, Kamis (2/2) pagi ini. Kedatangan mereka itu, terkait dengan dukungan PT Semen Indonesia dan ingin mengikuti sidang penilaian adendum Analisi mengenai Dampak Lingkungan (Amdal) dan Rencana Pengelolaan Lingkungan dan Rencana Pemantauan Lingkungan (RKL-RPL) PT Semen Indonesia di Kabupaten Rembang.
Sambil meneriakkan yel-yel dan membawa spanduk dukungan, warga pendukung pendirian pabrik semen di Rembang menginginkan pabrik semen segera beroperasi. Sebab, dengan adanya pendirian pabrik semen di wilayahnya itu memberikan pekerjaan kepada warrga sekitar yang menganggur.
Salah satu warga pendukung pendirian pabrik PT Semen Indonesia, Ahmad Soleh mengatakan, kedatangan dirinya dan warga lainnya itu untuk memberi dukungan akan pendirian pabrik semen. Karena, dengan adanya pendirian semen di Rembang justru memberikan keuntungan bagi warga sekitar. Ia justru memertanyakan adanya penolakan dari warga/ dan dianggap bukan warga asli Rembang.
“Yang menolak pendirian pabrik semen itu justru dari luar Rembang dan ditunggangi pihak tertentu. Kami sebagai pendukung tetap setia, dan berharap pabrik Semen Indonesia segera beroperasi,” kata Ahmad Soleh kepada Radio Idola.
Ahmad Soleh memberikan contoh tentang pendirian pabrik semen di Tuban Jawa Timur, yang ternyata mampu berkontribusi kepada masyarakat sekitarnya. Bahkan, lingkungan di sekitar pabrik semen tetap terjaga kelestariannya. (Bud)
