Semarang, 92.6 FM-Pembangunan ruas Tol Batang-Semarang ditargetkan selesai sebelum Lebaran tahun ini, sesuai dengan arahan dari Presiden Joko Widodo saat melakukan peninjauan ke lokasi awal bulan ini.
Kepala Biro Infrastruktur dan Sumber Daya Alam Setda Jawa Tengah Peni Rahayu mengatakan, saat ini proyek tersebut masih menyisakan sejumlah kendala. Satu di antaranya adalah pembebasan lahan di jalan tol yang merupakan ruas tol Trans Jawa itu. Sementara, untuk penggantian lahan milik Perhutani yang dilewati ruas Tol Batang-Semarang sudah terselesaikan dengan metode lahan penggantinya 1:2.
Menurut Peni, seluruh daya dan upaya dari pemproov sudah dilakukan, antara lain dengan meminta satuan kerja (satker) yang menangani Tol Batang-Semarang. Termasuk, melakukan rapat koordinasi, sehingga instruksi penyelesaian pembangunan Tol Batang-Semarang sebelum Lebaran bisa sesuai jadwal.
“Upaya sudah kami maksimalkan, tapi kembali pada faktor cuaca. Kalau hujannya tidak setiap hari, mungkin bisa sesuai jadwal yang diarahkan Pak Presiden,” ujar Peni, Selasa (24/1).
Diketahui, jalan Tol Batang-Semarang terbentang sepanjang 75 kilometer dan menghubungkan Kabupaten Batang dengan Kota Semarang. Total investasi untuk membangun jalan Tol Batang-Semarang mencapai Rp7,23 triliun, dan dikerjakan PT Jasa Marga dan PT Waskita Karya. (Bud)
