Semarang, 92.6 FM-Pemprov Jawa Tengah akan segera membangun Tempat Pembuangan Akhir (TPA) regional di Kabupaten Magelang, sebagai TPA regional percontohan di wilayah Jawa Tengah. Saat ini, proses pembangunan TPA regional di Magelang dalam tahapan pengadaan tanah dan konstruksi.
Kepala Badan Perencanaan dan Pembangunan Daerah (Bappeday Jawa Tengah Sudjarwanto Dwiatmoko mengatakan, dipilihnya Kabupaten Magelang karena adanya pengembangan wilayah sesuai dengan tata ruang dari provinsi di wilayah sekitar Candi Borobudur. Sehingga, Kabupaten Magelang dan sekitarnya dipilih sebagai proyek percontohan TPA regional. Di samping itu, TPA Pasuruhan yang dimiliki pemkab sudah tidak lagi mampu menampung sampah yang dihasilkan masyarakat dan industri rumahaan.
Setiap harinya, jelas Sudjarwanto, tidak kurang enam ton sampah masuk ke TPA Pasuruhan. Dengan dibangunnya TPA regional di sekitar Magelang, diharapkan cukup untuk mengelola potensi sampah yang dihasilkan. Nantinya, TPA regional wilayah Magelang bisa beroperasi antara 25-50 tahun mendatang.
“Kami sedang merintis TPA regional di wilayah Magelang. Sudah ada desain teknisnya, dan saat in masih tahapan pengadaan tanah dan konstruksinya,” kata Sudjarwanto.
Nantinya, lanjut Sudjarwanto, TPA regional juga akan dibangun di sejumlah wilayah di Jawa Tengah. Rencananya, wilayah Semarang, Solo, Kudus, Pati, Pekalongan dan Tegal juga akan dibangun TPA regional. Sehingga, pemerintah kabupaten/kota tidak harus memiliki TPA dengan lahan luas dan cukup satu kawasan untuk beberapa kabupaten/kota terdekat. (Bud)