Pegawai Pertamina Ajari Siswa SD Pengetahuan Tentang Energi Nasional

Semarang, 92.6 FM-Semangat positif berupa kejujuran dan ketulusan kembali disebarkan para pegawai PT Pertamina Marketing Operation Region IV, di lima sekolah dasar (SD) di wilayah Jawa Tengah-DIY, Senin (8/5). Selama satu hari, para pegawai Pertamina itu meluangkan waktunya berpartisipasi bagi dunia pendidikan.

Manager Industri Fuel Marketing PT Pertamina Area Jawa Bagian Tengah Achmad Iqdam Hendrawan mengatakan, untuk di Kota Semarang, Program Pertamina Energi 2 dilakukan di empat sekolah dasar, di antaranya ada di SD Negeri Sekayu Semarang dan SD Negeri Kemijen 1. Secara nasional, program itu dilakukan di sembilan lokasi operasional Pertamina. Selain di Kota Semarang, juga ada di Jakarta, Palembang, Indramayu, Surabaya, Balikpapan, Makassar, Jayapura dan Sorong.

Menurut Achmad, kegiatan Pertamina Energi Negeri 2 itu untuk menginspirasi generasi muda Indonesia dan mengenalkan dunia energi, khususnya Pertamina, sebagai perusahaan energi nasional Indonesia. Di samping itu juga, mampu mengarahkan pada pegawai Pertamina untuk mengenal kondisi pendidikan di sekitarnya.

Sementara, sekolah-sekolah yang menjadi sasaran adalah berada di sekitar wilayah kerja Pertamina dan fokus pada sekolah dengan latar belakang ekonomi pra sejahtera, atau sekolah di bawah standar nasional.

“Tujuannya adalah untuk mengenalkan Pertamina kepada masyarakat, dan mencoba membantu meningkatkan sekolah yang didatangi. Materi yang diajarkan tentang produk Pertamina, terutama yang bisa dicerna anak-anak SD,” kata Achmad.

Sementara itu, Kepala SD Negeri Sekayu Sumantri menambahkan, pihaknya mengapresiasi langkah dari Pertamina yang peduli dengan dunia pendidikan. Karena, saat ini banyak sekolah yang luput dari perhatian pemerintah. Sehingga, campur tangan dari pihak swasta atau badan usaha milik negara (BUMN) sangat dibutuhkan.

“Apa yang diberikan dari relawan Pertamina ini sangat berharga bagi kami. Terutama bagi para siswa-siswi kami tentang Pertamina,” ujarnya. (Bud)

Ikuti Kami di Google News