Semarang, 92.6 FM-Kelangkaan garam yang terjadi sekarang ini, merupakan faktor alam pada 2016 kemarin karena musim kemarau basah. Sehingga, banyak petani garam yang tidak bisa memproduksi sesuai kebutuhan.
Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Jawa Tengah Lalu M. Syafriadi mengatakan, Kementerian Kelautan dan Perikanan tahun ini berencana membangun pabrik garam di Kabupaten Pati. Saat ini, proses detail engeenering design (DED)-nya dalam tahap pembahasan dan ditarget rampung tahun ini. Sehingga, akhir 2017 ini diharapkan bisa segera dilakukan pembangunan.
“Saat ini sedang direncanakan dan dalam tahap DED untuk pembangunan pabrik garam. Mudah-mudahan selesai tahun ini. Kalau lokasinya nanti di Pati,” kata Lalu.
Sementara, lanjut Lalu, jika pabrik garam sudah terbangun, maka Dinas Kelautan dan Perikanan Jateng akan membina kelompok-kelompok petani hamparan garam. Sehingga, garam-garam rakyat yang menjadi binaan itu masuk dan diolah di pabrik menjadi program garam siap konsumsi. Hal itu dilakukan, untuk menjaga kontinyuitas produksi dan terjaminnya kualitas garam yang dihasilkan.
Untuk pembangunan gudang garam nasional di beberapa sentra garam di Jawa Tengah, akan terus dilakukan. Setelah pembangunan gudang garam di Kabupaten Pati, selanjutnya menyusul di Brebes, Demak dan Rembang. (Bud)
