Semarang, 92.6 FM-Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PURP) Basuki Hadimuljono optimistis, jika sampai akhir tahun ini bisa mengoperasionalkan tambahan 210 kilometer ruas jalan tol baru. Yakni jalan tol Semarang-Solo sepanjang 72,64 kilometer, jalan tol Medan-Kualanamu-Tebing Tinggi (15,50 Km), jalan tol Ngawi-Kertosono (25 Km) dan jalan tol Solo-Ngawi (90,25 Km) serta jalan tol Gempol-Pasuruan (20,50 Km).
Basuki mengatakan, pengoperasionalan ruas jalan tol baru itu menegaskan komitmennya untuk terus membangun jalan tol di Indonesia. Sehingga, konektivitas antarkota antarprovinsi bisa terjalin dan menumbuhan perekonomian wilayah.
Menurutnya, target pembangunan jalan tol Trans Jawa dengan Trans Sumatera yang selesai pada 2018 hingga 2019 mendatang bisa tercapai.
“Kalau Trans Jawa sudah jelas, ya. Semua sudah dalam proses pembangunan. Pada 2018 sudah tersambung. Yang Trans Sumatera dari selatan, tengah dan utara juga sejalan,” kata Basuki, Senin (16/10).
Sebelumnya, Presiden Joko Widodo saat meresmikan jalan tol Semarang-Solo seksi III Bawen-Salatiga, Senin (25/9) mengkritisi panjang jalan tol di Indonesia kalah jauh dibanding negara tetangga. Karena, hingga kini baru memiliki 780 kilometer saja. Sehingga, pada 2019 mendatang ditargetkan bisa bertambah menjadi 1.800 kilometer.
Persoalan yang dihadapi dalam pembangunan jalan tol sudah dipetakan dan diharapkan seluruh kementerian sektoral bekerjasama. (Bud)