Seorang pemuda putus sekolah justru jadi perintis pendidikan dan pembangun sekolah di desanya Desa Aikperapa di Lombok Timur, Desa terpencil di lereng Rinjani yang persis berbatasan dengan Taman Nasional Gunung Rinjani. Marwan Hakim, nama putra asli Aikperapa itu.
Marwan yang tidak tamat SMA begitu sedih melihat kebiasaan didesanya. Dengan modal sendiri bahkan merelakan rumah dan tanahnya untuk lokasi sekolah, Marwan menembus kegelapan berpikir warga desanya. dia merintis kembali sekolah bagi anak anak di desanya yang merindukan bangku sekolah. berkat upaya Marwan, anak anak itu bisa bersekolah tanpa memikirkan biaya.
Marwan Hakim hingga kini tetap bergerak mewujudkan mimpinya. Mimpi yang berlandas keinginan menjadi orang yang bermanfaat bagi sesama.
