Semarang, 92,6 FM-Pembangunan Bandara Internasional Ahmad Yani Semarang yang masih menyisakan pekerjaan, akan didorong bisa selesai 2018 mendatang. Hal itu ditegaskan Presiden Joko Widodo, di usai mengikuti penyerahan Kartu Indonesia Pintar (KIP) dan Program Keluarga Harapan (PKH) di SMA Negeri 1 Semarang, Senin (9/10) siang.
Menurut Jokowi, pembangunan bandara yang saat sedang dikerjakan bisa rampung sesuai target. Sehingga, ia terus mendorong proses pengerjaan bisa selesai pada tahun depan.
Jokowi menjelaskan, dengan pembangunan dan perluasan bandara di Semarang diharapkan bisa menampung lebih banyak penumpang setiap tahunnya.
Lebih lanjut mantan Gubernur DKI Jakarta itu menjelaskan, dirinya belum mendengar ada keluhan yang menyebabkan pengerjaan pembangunan bandara bisa terhambat.
“Ya kita terus ingin mempercepat itu, dan kita harapkan nanti akhir 2018 selesai. Kan ada runway, ada tambahaan taxiway dan tambahan apron depan. Tapi yang penting, di terminalnya sudah gede. Tahun 2018 kita lihat akan menjadi bandara yang sip,” kata Jokowi.
Sebelumnya, General Manager PT Angkasa Pura I Bandara Internasional Ahmad Yani Maryanto menjelaskan, sampai dengan saat ini pengerjaan paket satu sudah berjalan 90 persen. Yakni pembangunan akses jalan ke bandara. Sedangkan paket dua sudah selesai 100 persen, yaitu pembangunan apron dan taxiway.
Untuk pengerjaan paket ketiga pembangunan terminal bandara, lanjut Maryanto, masih dalam proses pengebutan proyek dan baru mencapai 30 persen. Sedangkan paket keempat masih dalam proses. (Bud)
