Gejolak permintaan referendum beberapa waktu mewarnai beberapa kawasan di Eropa. Setelah sebelumnya, Scotlandia, kali ini hal itu dilakukan sebagian penduduk Catalonia Spanyol. Bahkan, Presiden Catalonia Carles Puidgemont menyerukan kemerdekaan dari Spanyol secara sepihak setelah 90 persen dari 2,26 juta warga Catalan mendukung pemisahan wilayah tersebut lewat referendum, Minggu 1 Oktober lalu.
Prof Hikmahanto Juwana, Pengamat Hubungan Internasional Universitas Indonesia dalam wawancara dengan Radio Idola mengatakan, pemerintah Indonesia perlu mengambil pelajaran dari peristiwa di Catalonia Spanyol. Apa saja itu?
Berikut perbincangan bersama Prof Hikmahanto Juwana:
