Semarang, 92.6 FM-Perkembangan teknologi komunikasi sekarang ini, juga bisa dimanfaatkan untuk mendorong pertumbuhan ekonomi masyarakat. Salah satunya adalah usaha makanan atau minuman yang biasa disebut juga bisnis kuliner.
Vice President Regional Central Java and DIY Go-Jek Indonesia Delly Nugraha mengatakan melalui program festival makanan yang digelar di Atrium DP Mall Semarang mulai 25-27 Agustus 2017 itu, pihaknya mencoba mengenalkan merchant kuliner mitra dari Go-Jek yang berjumlah 50 mitra. Melalui aplikasi yang disediakan itu, pihaknya ingin mengangkat ekonomi pelaku UKM kuliner tidak hanya makanan moderen tapi juga tradisional.
Menurut Delly, kehadiran fitur Go-Food yang ada di aplikasi Go-Jek bertujuan memberdayakan sektor informal, yaitu UKM kuliner.
“Go Food Culinary yang kami adakan ini, murni untuk memberi tahu warga Semarang tentang merchant dari Gojek. Ini penting untuk mendorong ekonomi Kota Semarang, khususnya di sektor UKM,” kata Delly.
Regional Marketing Manager Go-Jek Semarang Denmas Setia Wenas menambahkan, untuk menarik warga Semarang datang ke Go-Food Culinary Festival, pihaknya menyediakan 300 paket makanan gratis selama festival berlangsung. Caranya cukup mudah, hanya mengikuti akun Go-Jek Semarang di Instagram dan melakukan petunjuk yang diberikan. (Bud)