Semarang, 92.6 FM-Sebagai pecinta kuliner, tentu tidak akan melewatkan kesempatan datang ke Festival Kuliner Semarang yang digelar di Sri Ratu Pemuda. Event yang menghadirkan sajian makanan dan minuman dengan tema “Leeezatnesia” itu berlangsung sejak 5 September hingga 10 September 2017.
Penyelenggara acara, Firdaus mengatakan ada 60 tenant yang berpartisipasi, dengan menyediakan 80 menu makanan dan minuman dari seluruh Indonesia. Bahkan, ada juga makanan khas Kota Semarang yang sudah jarang dijumpai. Yaitu nasi glewo, wedang kacang dan roti ganjel rel.
Khusus untuk roti ganjel rel, jelas Firdaus, dirinya membagikan secara gratis kepada pengunjung, terutama anak muda untuk mencicipinya. Harapannya, generasi muda bisa mengetahui makanan khas Kota Semarang.
Selama acara berlangsung, pengunjung ditargetkan yang datang setiap hari dua ribu sampai dua ribu orang dan diperkirakan akan meningkat di akhir pekan nanti.
“Jadi tujuannya, kita ingin mengenalkan ke anak muda beberapa makanan tradisional yang mereka sendiri mungkn belum pernah makan. Paling mereka cuma tahu dari Google atau dengar cerita orang. Lewat festival ini, kita ajak mereka untuk tahu makanan tradisional yang mungkin pedagangnya jarang ditemui,” kata Firdaus, Jumat (8/9).
Firdaus menjelaskan, untuk masuk ke lokasi acara tidak dipungut biaya. Pengunjung bisa menikmati sajian kuliner bersama teman atau kelurga, dengan iringan musik dari kelompok band setiap harinya. (Bud)
