Semarang, 92.6 FM-Upaya peningkatan mutu sumber saya manusia (SDM) dan kualitas pelayanan, menjadi tantangan utama bagi para pelaku usaha mikro kecil dan menengah (UMKM), agar memiliki daya saing dan kompetensi. Penguatan kualitas SDM dari pelaku UMKM di Jawa Tengah, secara gencar dan terus menerus dilakukan Dinas Koperasi dan UMKM selama tahun ini.
Kepala Dinas Koperasi dan UMKM Jateng Ema Rachmawati mengatakan sepanjang tahun ini hingga Oktober 2017 nanti, pihaknya gencar menggelar pelatihan bagi pelaku UMKM di provinsi ini. Karena, dengan peningkatan kualitas SDM pelaku UMKM menjadi faktor utama berinovasi dan berkreasi pada pengembangan usahanya.
Pelatihan peningkatan kualitas SDM pelaku UMKM, lanjut Ema, dilakukan secara merata kepada semua sektor usaha di Jawa Tengah. Mulai dari usaha kerajinan, makanan dan sebagainya. Karena, jika para pelaku UMKM memiliki sertifikasi kompetensi dan mampu menguasai teknologi, maka daya saing akan semakin kuat dan mampu menembus pasar ekspor.
“Permasalahan UMKM itu dari SDM, kualitas produksi, pemasaran dan pembiayaan. Untuk kualitas SDM, ada pelatihan di Balatkop selama setahun ini full kegiatan. Baik pelatihan dasar maupun lanjutan,” kata Ema, Rabu (6/9).
Selain peningkatan kualitas SDM pelaku UMKM, Dinas Koperasi dan UMKM Jateng juga melakukan pendampingan terkait persoalan produksi yang dihasilkan usaha mikro. Mulai dari pemberdayaan kualitas produksinya, pengemasan barangnya hingga memasang branding atau nama usaha yang mudah diingat calon pembeli.
Khusus untuk UMKM makanan, jelas Ema, pihaknya juga melakukan fasilitasi pemberian label halal yang dikeluarkan MaJelis Ulama Indonesia (MUI) setempat. Sementara untuk pemasarannya, juga sedang diarahkan untuk e-commerce. (Bud)