Semarang, Idola 92.6 FM – DPD Real Estate Indonesia (REI) Jawa Tengah menargetkan penyelesaian 10.000 unit rumah Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan (FLPP) hingga akhir tahun 2016.
“Target yang ditetapkan itu meningkat dari tahun sebelumnya, semoga pembangunan 10.000 unit rumah FLPP itu bisa tercapai,” ungkap Ketua DPD Real Estate Indonesia Jawa Tengah, Prijanto di Semarang, Rabu (15/6).
Pihaknya optimistis bisa sesegera mungkin menyelesaikannya karena terus mendapat dukungan dari pemerintah dan perbankan. Meskipun saat ini baru bisa merampungkan 4.000 unit rumah FLPP di seluruh Jawa Tengah.
“Pada tahun kemarin, hanya bisa terbangun 5.600 unit rumah FLPP. Dengan kemudahan yang diberikan pemerintah dan perbankan itu membantu realisasinya,” imbuhnya.
Lebih lanjut, dia menerangkan, harga rumah sederhana bisa mencapai Rp125 juta per unitnya kalau tanpa fasilitas dari pemerintah dan perbankan.
Namun, dengan bantuan pemerintah dan perbankan, rumah FLPP bisa dibeli dengan harga Rp116,5 juta per unit. Sehingga akan lebih membantu masyarakat berpenghasilan rendah untuk membelinya. (Budi Aries/Diaz Abidin/Heri CS)