Semarang, Idola 92.6 FM – Angka backlog perumahan di provinsi Jawa Tengah terus bertambah dikatakan terus bertambah setiap tahunnya dan belum mampu terkejar para pengembang.
Ketua DPD REI Jateng Prijanto di Semarang, Senin (20/6) mengatakan angka backlog atau defisit ketersediaan rumah masih cukup tinggi hingga saat ini. Dimana angkanya setiap tahun terus bertambah dan data terakhir sudah mencapai 1,4 juta unit.
“Secara nasional, target pembangunan rumah sebanyak 800.000 unit per tahun. Tapi realisasinya, baru mencapai 50 persen saja,” bebernya.
Dirinya mangakui seiring dengan bertambahnya jumlah pasangan baru menikah memicu permintaan akan kebutuhan rumah. Kondisi demikian tidak hanya terjadi di Jawa Tengah saja, tetapi juga hampir di seluruh daerah di Indonesia.
Lebih lanjut Prijanto menjelaskan, DPD REI Jateng sendiri hanya mampu membangun 10 ribu unit rumah per tahun. Dengan realisasi 10.000 unit rumah itu, lanjut dia, tidak hanya membangun rumah murah saja tetapi juga rumah menengah dan mewah serta apartemen. (Budi Aries/Diaz Abidin/Heri CS)