Semarang, Idola 92.6 FM – PT Jasa Marga (Persero) Tbk Cabang Semarang berencana menambah dua gardu di gerbang tol Manyaran sebagai upaya mengurai kemacetan di pintu keluar (exit) Krapyak.
“Saat ini penambahan dua gardu sudah disetujui pusat dan tinggal pelaksanaannya. Kita berharap, dengan 10 gardu menuju Jatingaleh semakin memerlancar arus kendaraan yang melintas,” kata General Manager PT Jasa Marga Cabang Semarang, Kristianto, Selasa (30/8).
Untuk di gerbang tol Manyaran dari ruas Krapyak menuju Jatingaleh, lanjut Kristanto, saat ini gardunya sebanyak delapan unit dan dengan penambahan 2 gardu lagi maka menjadi 10 gardu.
Selain menambah dua gardu di gerbang tol Manyaran menuju Jatingaleh, pihaknya saat ini sedang menambah lebar jalur setelah rest area KM 88 tol Jatingaleh-Krapyak.
“Yang semula dua lajur, sekarang menjadi tiga lajur,” imbuhnya.
Semantara, dijalur menjelang Gerbang Tol Tembalang juga dilebarkan sebagai upaya mengatasi antrean kendaraan dari arah Banyumanik.
Modifikasi di lajur yang mendekati Gerbang Tol Tembalang itu dilakukan atas respon pengguna tol yang mengeluhkan panjangnya antrean di lokasi tersbut terutama ketika pagi dan sore.
“Jadi untuk saat ini, kami meminta maaf apabila saat ini pengendara tidak nyaman ketika mendekati Gerbang Tol Tembalang dari arah Banyumanik dengan pelebaran jalan,” tukas Kristanto.
Kristianto menjelaskan, saat ini jumlah gardu di Gerbang Tol Tembalang sebanyak 9 unit. Sementara untuk lalu lintas harian kendaraan yang lewat di gerbang Tol Tembalang rerata mencapai 43 ribu kendaraan. (Budi A/Diaz A/Heri CS)