Semarang, Idola 92.6 FM – Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Jawa Tengah menjamin, hewan kurban di Jawa Tengah untuk hari raya Idul Adha 1437 H, aman untuk dikonsumsi.
Kepala Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Jawa Tengah Agus Wuryanto di Semarang, Rabu (7/9), mengatakan, pihaknya sudah menurunkan tim khusus untuk melakukan pengawasan kesehatan terhadap hewan yang akan dijadikan kurban.
Agus mengaku telah bekerjasama dengan pihak Kabupaten/Kota di Jawa Tengah untuk setiap saat melakukan pemeriksaan rutin terhadap hewan kurban yang pengawasannya dilakukan lebih intensif mendekati Idul Adha.
“Kami juga melibatkan dokter hewan untuk mengecek kondisi hewan-hewan yang akan dikurbankan. Namun, kami sarankan masyarakat juga tetap harus waspada dan jeli dalam memilih hewan kurban,” aku Agus.
Di samping itu, jelas Agus, pemerintah turut memberikan jaminan terhadap hewan ternak yang dikurbankan memenuhi syarat kesehatan.
Pihaknya juga bekerjasama dengan Majelis Ulama Indonesia (MUI) untuk mengawasi tata cara penyembelihan hewan kurban dan menentukan syarat kelayakan daging hewan untuk konumsi.
Sementara itu, pihaknya memerkirakan kebutuhan hewan kurban di Jawa Tengah sekira 400 ribu ekor.Jumlah itu meningkat hingga tiga kali lipat dari kebutuhan harian di provinsi ini.
“Kira-kira kebutuhan sapi sekitar 100 ribu ekor, kambing dan domba 300-400 ribu ekor,” imbuh Agus.
Lebih dalam, Ia memperkirakan populasi kambing di Jawa Tengah 4 Juta ekor lebih, domba 2,3 juta ekor, kerbau 70 ribu ekor dan sapi ratusan ribu ekor. (Budi A/Diaz A/Heri CS)
