Semarang, Idola 92.6 FM – Komisi D DPRD Jateng menyebut posko yang dipasang Dinas Perhubungan, Komunikasi, dan Informatika (Dinhubkominfo) di jalur pantura dianggap kurang tepat karena tipologi liburan akhir tahun justru ke jalan pariwisata.
“Persoalannya sekarang ini akses jalan menuju lokasi pariwisata justru lepas dari pengamatan Dishub, karena tipologi liburan akhir tahun beda dengan Lebaran. Banyak akses jalan ke obyek wisata bukan jalan provinsi, sehingga kondisinya banyak yang kurang nyaman dilewati,” ujar Wakil Ketua Komisi D DPRD Jateng Hadi Santoso di Semarang, baru-baru ini.
Tipologi liburan akhir tahun ini berbeda dengan periode sebelumnya atau saat mudik Lebaran. Sebab, pada liburan akhir tahun ini juga bertepatan dengan liburan sekolah.
Sehingga, banyak kalangan pendidikan atau perusahaan yang memanfaatkannya untuk liburan ke tempat-tempat pariwisata.
Hadi Santoso mengatakan, sesuai data yang diterimanya pengusaha bus pariwisata menerima banyak permintaan armada untuk kalangan pendidikan atau perusahaan.
Sehingga, di ruas-ruas jalan di Jawa Tengah banyak melintas bus-bus pariwisata menuju ke obyek wisata. Padahal, jelas Hadi, Dinhubkominfo Jawa Tengah sudah membangun posko pengamanan di jalur mudik atau jalur transportasi..
Dampaknya, kemacetan justru terjadi di jalan atau akses menuju ke lokasi obyek wisata. Sehingga, Hadi menyebut, jika pembangunan posko Dinhubkominfo dinilai tidak tepat sasaran.
Namun demikian, secara umum, kondisi jalan provinsi tahun ini sudah dalam kondisi siap dilewati. (BA)
