Semarang, Idola 92.6 FM – Sosialisasi untuk restorasi heritage di Kawasan Kota Lama Semarang terus digencarkan. Badan Pengelola Kawasan Kota Lama (BPK2L) Semarang menggelar acara bertajuk “Belajar Teknik Konservasi Kota Lama”.
Sekitar 40 pemilik bangunan di Kawasan Kota Lama Semarang diberi pelatihan tentang bagaimana merawat sekaligus merestorasi bangunan cagar budaya agar nantinya tidak rusak serta kehilangan nilai sejarah bangunan tempo dulu.
“Pemilik bangunan di Kota Lama diberi pelatihan bagaimana merestorasi atau membongkar bangunan itu. Alhamdulillah dari sedikit sosialisasi, banyak teman-teman yang datang,” terang Wakil Walikota Semarang Hevearita Gunaryati, di Semarang beberapa waktu lalu.
Wakil Walikota yang akrab disapa mbak Ita menjelaskan, para pemilik bangunan harus paham dan mengerti bahwa bangunan miliknya sudah masuk dalam cagar budaya dan perlu dilindungi.
Oleh karena itu, pemilik bangunan tidak bisa serta-merta membongkar serta mengganti arsitektur atau bentuk bangunan lama secara asal-asalan.
Lebih jauh, untuk restorasi Kawasan Kota Lama, pihaknya mengatakan dalam waktu dekat akan membentuk kelompok kerja (pokja).
“Nantinya masing-masing tim SKPD akan bertanggung jawab sesuai porsinya, misal Dinas ESDM mengurus saluran, Dinas Pasar urus PKL, dan Bina Marga untuk jalannya,” tandasnya. (Widdy W/Diaz Abidin/Heri CS)
