Semarang, Idola 92.6 FM – Kantor Perpustakaan dan Arsip Kota Semarang gelar Semarang Book Exchange 2016 untuk meningkatkan minat baca masyarakat. Acara itu telah berakhir pada Minggu, 10 April kemarin.
Sebanyak empat ratusan buku bekas dari masyarakat berhasil dikumpulkan Kantor Perpustakaan dan Arsip Kota Semarang. Masyarakat yang menukarkan buku bisa memilih buku lain hasil sumbangan lainnya sesuai dengan jumlah buku yang ditukarkan.
Wakil Ketua pameran buku di Gedung Wanita, Dadang Widarso mengatakan, buku yang terkumpul pada tahun ini jumlahnya lebih banyak jika dibandingkan dengan tahun sebelumnya. “Kalau di 2015 kemarin ada tiga ratus buku, tapi penukarnya cukup banyak,” ungkapnya di Semarang, Senin (11/4).
Kegiatan menukar buku diharapkan dapat meningkatkan minat baca di kalangan masyarakat umum. Selain itu, menurutnya kegiatan itu dapat memberi kesadaran dalam pemikiran masyarakat untuk saling menukar buku dan berbagi ilmu. “Buku bekas dapat ditukar agar bermanfaat untuk lainnya,” katanya.
Lebih lanjut, dia menjelaskan, mahasiswa paling banyak berkontribusi dalam acara Semarang Book Exchange. “Mahasiswa yang paling banyak, mereka membawa buku-buku materi kuliah.
Dirinya berharap, program menukar buku tidak hanya dalam pameran buku saja tetapi bisa dilakukan disetiap saat bahkan di lingkungan sekolah sekalipun. (Budi Aris/Diaz Abidin/Heri CS)