IdolaFM, Semarang – Pelaku usaha mikro kecil dan menengah di Jawa Tengah sekarang ini masih banyak yang menggunakan cara-cara konvensional. Cara ini memang masih efektif terutama dalam mendekatkan antara penjual dengan pembeli. Namun pembelinya hanya seputar kawasan tertentu dan tidak bisa menjangkau calon pembeli di daerah lain.
Pada era serba digital ini banyak metode atau cara berdagang yang lebih moderen. Salah satunya dengan memanfaatkan layanan sosial media yang terkoneksi jaringan internet. Misalnya, facebook dan instagram. Termasuk juga menjadi anggota e-commerce seperti tokopedia.com dan bukalapak.com.
Menurut Koordinator Klinik Konsultasi UMKM Center Dinas Koperasi dan UMKM Jateng Riza Radiyanto, pelaku UMKM yang cocok menekuni jual beli online adalah pengusaha pemula yang memulai usaha 1 hingga 2 tahun. Selain itu, juga para remaja yang ingin berkarya secara mandiri. “Namun pada tahap awal ini biasanya mereka terbentur dengan produk yang akan ditawarkan,” kata Riza kepada Idola FM.
Riza menjelaskan, para pelaku UMKM yang ingin menekuni dagangan lewat sosial media bisa memanfaatkan program Jateng Preneurship. Yakni, program pendampingan bagi pelaku UMKM agar lebih tertata dan terstruktur.
Sementara itu, General Manager Trade Training Information Center Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Jateng Soemarjoko menambahkan, pihaknya juga cukup perhatian terhadap para pelaku UMKM pemula yang ingin berwirausaha melalui sosial media. Yakni, dengan membuka edukadin dan rumah-umkm.net.
Soemarjoko menjelaskan, agar para pelaku UMKM online terus berkembang harus memiliki tiga set. Yaitu, maindset, omzet, dan aset. “Ketiganya harus berjalan bersama,” ujarnya.
Terpisah, salah satu pelaku UMKM online, Bernadette Natalia Sari Pujiastuti menyebutkan, dengan membuka bisnis online, maka pembelinya akan semakin beragam. Ia mengaku, bisnis yang dijalaninya tidak pernah sepi walaupun kondisi ekonomi sedang lesu.
“Konsumen di Indonesia sudah banyak yang memanfaatkan belanja online karena lebih mudah dan cepat,” tandasnya. (Budi Aris / Heri CS)
